SportsZam – Manchester United berada dalam pusaran krisis setelah kembali menelan pil pahit kekalahan di Liga Inggris. Manajemen klub dikabarkan telah menyiapkan daftar tiga nama pelatih potensial dari Premier League sebagai pengganti Ruben Amorim, jika juru taktik asal Portugal itu akhirnya harus angkat kaki dari Old Trafford.
Kandidat Pengganti Amorim: Siapa Saja?

Nama-nama yang mencuat ke permukaan antara lain Oliver Glasner (Crystal Palace), Fabian Hurzeler (Brighton & Hove Albion), dan Andoni Iraola (Bournemouth). Meskipun Sir Jim Ratcliffe masih memberikan dukungan kepada Amorim, sumber internal klub mengindikasikan bahwa opsi darurat telah disiapkan menyusul serangkaian hasil negatif yang terus menghantui tim.
Mengapa Nama-nama Ini Muncul?
Kekalahan dari Brentford menjadi kekalahan ke-17 bagi Amorim dalam 33 pertandingan Premier League yang telah dilakoninya bersama Manchester United. Tekanan terhadap posisinya semakin menguat, terutama karena tim telah menelan tiga kekalahan dari enam pertandingan liga musim ini.
Berikut adalah profil singkat ketiga kandidat pengganti Amorim:
| Nama Pelatih | Klub Saat Ini | Alasan Pertimbangan |
|---|---|---|
| Oliver Glasner | Crystal Palace | Meraih trofi Piala FA musim lalu, satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga Inggris musim ini, pengalaman di Eropa (juara Liga Europa 2022 bersama Eintracht Frankfurt). |
| Fabian Hurzeler | Brighton & Hove Albion | Berhasil menjaga stabilitas klub pasca ditinggal Roberto De Zerbi, mengantarkan Brighton finis di peringkat delapan musim lalu, gaya permainan menyerang yang dianggap sesuai dengan filosofi sepak bola Manchester United, kontrak hingga 2027. |
| Andoni Iraola | Bournemouth | Mampu mengangkat Bournemouth hingga finis di peringkat sembilan musim lalu, performa tim tetap solid meski kehilangan beberapa pemain kunci. |
Posisi Amorim Semakin Terancam
Amorim sendiri masih optimistis mampu membalikkan keadaan. Ia merasa yakin dengan kemampuannya untuk memperbaiki performa tim. Namun, fakta di lapangan menunjukkan Manchester United terpuruk di posisi ke-14 klasemen sementara, meskipun telah menghabiskan dana lebih dari Rp 5,6 Triliun untuk belanja pemain sejak kedatangannya. Catatan buruk lainnya adalah finis di posisi ke-15 musim lalu, yang merupakan hasil terburuk sejak terdegradasi pada tahun 1974.
Jadwal berat juga menanti Manchester United. Setelah menghadapi Sunderland di Old Trafford, mereka akan bertandang ke Anfield untuk menantang Liverpool pada 19 Oktober. Rekor pertemuan dengan Liverpool di kandang lawan juga tidak memihak Amorim, karena Manchester United belum pernah menang di sana sejak Januari 2016.
Situasi ini memaksa Ratcliffe untuk mempertimbangkan langkah besar: tetap memberikan waktu kepada Amorim atau segera menunjuk salah satu kandidat yang telah masuk daftar. Dengan tekanan yang semakin tinggi dan performa di lapangan yang belum menunjukkan perbaikan, keputusan dalam beberapa pekan ke depan akan sangat menentukan arah klub.





